KAI Perkenalkan Kereta Ekonomi Khusus Petani-Pedagang, Didesain Lebih Luas dan Efisien

PT Kereta Api Indonesia (Persero) resmi meluncurkan inovasi terbaru berupa Kereta Penumpang Kelas Ekonomi (K3) Khusus Petani-Pedagang. Kereta ini dirancang untuk memudahkan mobilitas petani dan pedagang, sekaligus mengangkut hasil panen maupun barang dagangan dengan lebih nyaman, aman, dan efisien.

Menurut Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, gagasan kereta ini mulai dibahas sejak Mei 2024, lalu diwujudkan melalui modifikasi sarana. Desainnya dibuat dengan kursi sejajar di sisi kiri dan kanan, menyisakan ruang tengah yang lebih luas untuk barang, serta akses yang lebih leluasa di dalam kereta.

Beberapa detail teknis juga diperbarui, seperti pintu bordes yang diperlebar dari 800 mm menjadi 900 mm, penghilangan sekat untuk mempermudah arus barang, dan pengurangan jumlah kursi menjadi 73 dari sebelumnya 106. Toilet serta rak bagasi tetap dipertahankan demi kenyamanan penumpang.

Kereta hasil modifikasi dari kelas bisnis dan ekonomi ini sudah menjalani uji statis di Balai Yasa Surabaya Gubeng pada 14–15 Agustus 2025, lalu uji dinamis di rute Surabaya Gubeng–Lamongan pada 15 Agustus 2025. Setelah uji internal, tahap berikutnya akan melibatkan DJKA Kemenhub sebelum dinyatakan layak beroperasi.

Anne menegaskan, kereta ini merupakan wujud nyata komitmen KAI dalam menghadirkan transportasi inklusif serta mendukung perekonomian daerah. Kehadiran kereta khusus petani-pedagang ini juga bertepatan dengan momentum HUT ke-80 KAI pada 28 September 2025.